DEFINISI
DAN MANFAAT KOMUNIKASI DATA
- Definisi
1)
Komunikasi Data adalah penggabungan antara dunia Komunikasi dan Komputer.
·
Komunikasi
Umum : antar manusia (baik dengan bantuan alat ataupun langsung)
·
Komunikasi Data : antar komputer atau perangkat digital lainnya (PDA, Printer, HP)
2)
Komunikasi dimana informasi yang dikirimkan (source) adalah data
3)
Data adalah semua informasi
yang berbentuk digital (bit 0 dan 1).
4)
Transmisi suara (analog)
dapat juga dijadikan transmisi data jika informasi suara tersebut
diubah (dikodekan) menjadi bentuk digital.
b.
Manfaat
Manfaat
komunikasi data terbagi menjadi :
1)
Time
Sharing
Time Sharing adalah suatu metode pengolahan data yang menggunakan sistem
perhitungan yang memperbolehkan sejumlah pemakai melaksanakan program itu
selama pelaksanaanya.
Misalnya : Seorang nasabah datang ke suatu bank untuk menyimpan uang atau
mengambil uang, maka buku tabungannya ditempatkan pada terminal. Dan oleh
operator pada terminal tersebut dicatat melalui papan ketik (keyboard), kemudian data
tersebut dikirim secara langsung ke pusat komputer, memprosesnya, menghitung
jumlah uang seperti yang dikehendaki, dan mencetaknya pada buku tabungan
tersebut untuk transaksi yang baru saja dilakukan.
2)
Data
Sharing
Data Sharing adalah suatu data dapat di akses oleh
sejumlah pengguna dalam waktu bersamaan
3)
Program
Sharing
Memberikan
akses multi satu aplikasi, bisa di instal dan digunakannya di lingkungan yang terdistribusi di
seluruh jaringan oleh beberapa orang.
4)
Equipment
Sharing
Contohnya
pemakaian satu printer oleh beberapa komputer
2. MODEL KOMUNIKASI
- Source (sumber) : Alat ini membangkitkan data sehingga dapat ditransmisikan, contoh : PC (Personal Computer)
- Transmitter (Pengirim) : Data yang dibangkitkan dari sistem sumber tidak ditransmisikan secara langsung dalam bentuk aslinya. Sebuah transmitter menyalurkan, mengkonversi dan menandai informasi sehingga dapat ditransmisikan melewati sistem transmisi. Contoh : modem, tugasnya menyalurkan suatu digital bit stream dari suatu alat yang sudah dipersiapkan (Misal : PC) dan mentransformasikan bit stream tersebut menjadi suatu sinyal analog yang dapat melintasi melalui jaringan telepon.
- Transmission System (Sistem Transmisi) : Berupa jalur transmisi tunggal (single transmission line) atau jaringan kompleks (complex network) yang menghubungkan antara sumber dengan destination (tujuan)
- Receiver (Penerima) : Receiver menerima sinyal dari sistem transmisi dan menggabungkannya kedalam bentuk tertentu yang dapat ditangkap oleh tujuan. (contoh : sebuah modem akan menerima suatu sinyal analog yang datang dari jaringan/ jalur transmisi dan mengubahnya menjadi suatu digital bit stream).
- Destination (Tujuan) : Menangkap/menerima data yang dihasilkan oleh receiver.
Diagram Model Komunikasi Sederhana :
- MEDIA TRANSMISI
- Definisi
Media transmisi adalah media yang menghubungkan
antara pengirim dan penerima
informasi (data), karena jarak yang jauh, maka data terlebih dahulu
diubah menjadi kode/isyarat, dan isyarat inilah
yang akan dimanipulasi
dengan berbagai macam
cara untuk diubah kembali menjadi data.
- Kegunaan Media Tansmisi
Media transmisi digunakan pada beberapa peralatan
elektronika untuk menghubungkan
antara pengirim dan penerima supaya dapat melakukan pertukaran data. Beberapa alat elektronika, seperti
telepon, komputer, televisi, dan radio membutuhkan
media transmisi untuk dapat menerima data. Seperti pada pesawat telepon, media transmisi yang digunakan
untuk menghubungkan dua buah telepon adalah
kabel. Setiap
peralatan elektronika memiliki media transmisi yang berbeda beda dalam pengiriman datanya.
- Karakteristik Media Transmisi
Karakteristik
media transmisi ini bergantung pada:
1)
Jenis alat elektronika
2)
Data yang digunakan oleh alat
elektronika tersebut
3)
Tingkat keefektifan dalam pengiriman
data
4)
Ukuran data yang dikirimkan
- Jenis Media Transmisi
1)
Guided Transmission Media
Guided
transmission media atau media transmisi terpandu
merupakan jaringan yang menggunakan sistem kabel.
a)
Twisted Pair Cable
Twisted pair cable atau kabel pasangan berpilin terdiri dari dua buah konduktor yang digabungkan dengan tujuan untuk mengurangi atau meniadakan interferensi elektromagnetik dari luar seperti radiasi elektromagnetik dari kabel
Unshielded twisted-pair
(UTP), dan crosstalk
yang terjadi di antara kabel
yang berdekatan.
Ada
dua macam
Twisted Pair Cable, yaitu :
i.
Kabel STP (Shielded Twisted Pair)
merupakan salah satu jenis kabel
yang digunakan
dalam jaringan komputer.
Kabel ini berisi dua pasang kabel
(empat kabel) yang
setiap pasang dipilin.
Kabel STP lebih
tahan terhadap gangguan yang disebab kan posisi kabel
yang
tertekuk. Pada kabel STP attenuasi akan meningkat
pada frekuensi tinggi sehingga menimbulkan crosstalk dan
sinyal noise.
ii.
Kabel
UTP (Unshielded Twisted Pair)
banyak digunakan dalam instalasi jaringan
komputer.
Kabel ini berisi empat pasang kabel yang tiap pasangnya dipilin (twisted).
Kabel ini tidak dilengkapi dengan pelindung (unshilded). Kabel UTP mudah dipasang, ukuran nya kecil,
dan harganya lebih murah dibandingkan jenis media lainnya. Kabel UTP sangat rentan dengan efek interferensi elektris yang berasal dari media disekelilingnya.
b)
Coaxial Cable
Kabel koaksial adalah suatu jenis kabel
yang menggunakan dua buah konduktor. Kabel ini banyak digunakan untuk mentransmisikan sinyal frekuensi tinggi mulai
300 kHz keatas. Karena kemampuannya dalam menyalurkan frekuensi tinggi tersebut, maka sistem transmisi dengan menggunakan kabel koaksial memiliki kapasitas kanal yang cukup besar. Ada
beberapa jenis kabel koaksial, yaitu thick coaxial cable (mempunyai diameter besar) dan thin coaxial cable (mempunyai diameter lebih kecil).
Keunggulan
:
Dapat digunakan untuk menyalurkan
informasi sampai dengan 900 kanal telepon, dapat ditanam di dalam tanah
sehingga biaya perawatan lebih rendah,
karena menggunakan penutup isolasi maka kecil kemungkinan terjadi interferensi
dengan sistem lain.
Kelemahan :
Mempunyai redaman yang relatif besar
sehingga untuk hubungan jarak jauh harus dipasang repeater-repeater, jika kabel
dipasang diatas tanah,
rawan terhadap gangguan-gangguan fisik yang dapat berakibat putusnya hubungan.
c)
Fiber Optic
Serat optik adalah saluran transmisi yang
terbuat dari kaca atau plastik yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal
cahaya dari suatu tempat ke tempat lain. Berdasarkan mode transmisi yang digunakan serat optik terdiri atas Multimode Step Index, Multimode Graded Index, dan Singlemode Step Index.
Keunggulan :
Lebih murah, bentuknya lebih ramping,
kapasitas transmisi yang lebih besar, sedikit sinyal yang hilang, data diubah
menjadi sinyal cahaya sehingga
lebih cepat, tenaga yang dibutuhkan sedikit, dan tidak mudah terbakar.
Kelemahan :
iaya yang mahal untuk peralatannya, memrlukan konversi data listrik ke cahaya dan sebaliknya yang rumit, memerlukan peralatan khusus dalam prosedur pemakaina dan pemasangannya, serta untuk perbaikan yang kompleks membutuhkan tenaga yang ahli di bidang ini.
Kelemahan :
iaya yang mahal untuk peralatannya, memrlukan konversi data listrik ke cahaya dan sebaliknya yang rumit, memerlukan peralatan khusus dalam prosedur pemakaina dan pemasangannya, serta untuk perbaikan yang kompleks membutuhkan tenaga yang ahli di bidang ini.
2)
Unguided Transmission Media
Unguided transmission media atau media
transmisi tidak terpandu merupakan jaringan yang menggunakan sistem gelombang.
a)
Gelombang Mikro
Gelombang
mikro (microwave) merupakan bentuk gelombang radio yang beroperasi pada frekuensi tinggi (dalam satuan
gigahertz), yang meliputi kawasan UHF, SHF dan EHF. Gelombang mikro banyak digunakan pada sistem
jaringan MAN, warnet dan penyedia layanan internet (ISP).
Kelebihan :
Akuisisi
antar menara tidak begitu dibutuhkan, dapat membawa jumlah data yang besar, biaya
murah karena setiap tower antena tidak memerlukan lahan yang luas, frekuensi
tinggi atau gelombang pendek karena hanya membutuhkan antena yang kecil.
Kelemahan
:
Rentan
terhadap cuaca seperti hujan dan mudah terpengaruh pesawat terbang yang melintas di atasnya.
b)
Satelit
Satelit
adalah media transmisi yang fungsi utamanya
Menerima sinyal dari stasiun bumi dan
meneruskannya ke stasiun bumi lain. Satelit yang mengorbit pada ketinggian
36.000 km di atas bumi memiliki angular orbital velocity yang sama dengan
orbital velocity bumi. Hal ini menyebabkan posisi satelit akan relatif stasioner terhadap
bumi (geostationary), apabila satelit tersebut mengorbit di atas khatulistiwa.
Pada prinsipnya, dengan menempatkan
tiga buah satelit geostationary pada
posisi yang tepat dapat menjangkau seluruh permukaan
bumi.
Kelebihann :
Lebih
murah dibandingkan dengan menggelar kabel antar benua,
dapat menjangkau permukaan bumi yang
luas, termasuk daerah
terpencil dengan populasi rendah,
meningkatnya trafik
telekomunikasi
antar benua membuat sistem satelit cukup menarik secara komersial.
Kekurangan :
Satelit adalah keterbatasan teknologi untuk penggunaan
antena satelit dengan ukuran yang besar, biaya investasi dan asuransi satelit
yang masih mahal, atmospheric losses yang besar untuk frekuensi di atas
30 GHz membatasi penggunaan frequency carrier. Adalah jenis dari
microwave yang menggunakan satellite untuk mengirimkan sinyal ke transmitter atau parabola . Satelit microwafe mengirimkan sinyal secara menyeluruh ke transmitter.
c)
Inframerah
Inframerah biasa
digunakan untuk komunikasi jarak dekat,
Dengan kecepatan 4 Mbps. Dalam penggunaannya
untuk
pengendalian jarak jauh, misalnya remote control pada
televisi serta alat elektronik lainnya.
Kelebihan :
Kebal
terhadap interferensi radio dan elekromagnetik, inframerah
mudah dibuat dan murah, instalasi
mudah, mudah dipindah-pindah,
keamanan lebih tinggi daripada
gelombang radio.
Kelemahan
:
Jarak terbatas, tidak dapat menembus dinding,
harus ada lintasan lurus dari pengirim
dan penerima, tidak dapat digunakan di luar ruangan Karena akan terganggu oleh cahaya matahari.
https://id.scribd.com/doc/119272927/Makalah-Komunikasi-Data
SHARE
Tidak ada komentar:
Posting Komentar